Pentingnya personal hygiene pada wanita setelah melahirkan menjadi satu hal penting. Dengan melakukan personal hygiene atau perawatan diri yang tepat, dapat membatu mengurangi sumber infeksi dan meningkatkan perasaan nyaman pada wanita tersebut.
Perawatan diri ini bukan hanya harus diperhatikan oleh ibu saja, tapi juga oleh pasangannya dan orang-orang terdekat. Tidak jarang, diperlukan juga bantuan perawat profesional untuk membantu masa pemulihan sehingga bunda bisa segera pulih.

Pentingnya Personal Hygiene atau Perawatan Diri pada Ibu
Dalam Artikel Ini:
ToggleSeorang wanita yang sudah melahirkan telah melewati masa-masa sulit. Oleh sebab itu, setelah proses melahirkan yang mempertaruhkan nyawa, diperlukan bantuan untuk bisa segera memulihkan diri.
Salah satu proses yang penting adalah memastikan perawatan diri wanita pasca melahirkan dilakukan dengan baik. Mulai dari mandi teratur, memakai pakaian bersih, tidur di tempat tidur bersih, dan berada di lingkungan nyaman sehingga proses penyembuhan lebih cepat.
Pentingnya personal hygiene diperhatikan untuk menghindari infeksi pada luka jahitan maupun kulit. Hal ini berlaku bukan hanya pada pasien yang melahirkan menggunakan cara operasi cesar, tapi juga pada proses melahirkan normal. Dengan melakukan perawatan diri dengan tepat, maka akan memberikan manfaat:
– Menghindari terjadinya infeksi pada luka pasca melahirkan maupun bagian kulit.
– Membantu proses pemulihan, sebab kebersihan diri memberikan rasa nyaman sehingga bisa beristirahat dengan lebih baik.
– Memberikan kesejahteraan psikis yang sangat penting bagi wanita pasca melahirkan.
– Mengurangi kemungkinan terjangkit virus atau penyakit karena kebersihan badan tidak terjaga dengan baik.
Berbagai manfaat ini membuat ibu maupun orang-orang di sekitarnya perlu memahami pentingnya personal hygiene dan bagaimana melakukannya dengan benar.
Penting untuk diketahui, perawatan diri ibu melahirkan bukan hanya sekadar mandi dua kali sehari dan mengganti pembalut teratur, tapi juga ada hal penting lainnya.
Oleh sebab itu, Anda bisa menggunakan jasa perawat profesional yang bisa datang ke rumah untuk membantu pelaksanaan perawatan diri pada wanita selepas melahirkan. Layanan dari profesional dapat membantu proses pemulihan fisik dan psikis dari pasien.
Baca juga artikel: Memahami Pentingnya Personal Hygiene Bagi Tubuh
Kebutuhan Personal Hygiene pada Ibu Pasca Melahirkan
Perawatan diri diperlukan oleh semua orang, tapi khusus bagi pasien pasca melahirkan perawatannya harus lebih intensif sehingga membantu proses pemulihan.
Dengan menjaga kebersihan diri, ibu dapat mengurangi sumber infeksi dan meningkatkan perasaan nyaman. Jadi, lekas pulih sehingga dapat merawat si kecil dengan baik. Untuk menjaga ibu tetap bersih, segar, dan wangi serta sehat, maka beberapa kebutuhan ini harus diperhatikan:
1. Pakaian
Karena pentingnya personal hygiene sangat memengaruhi kesehatan fisik dan psikis ibu pasca melahirkan, maka harus diperhatikan dengan baik. Mulai dari memerhatikan pakaian yang dikenakan.
Pakaian terbaik untuk pasien dalam kondisi ini adalah tidak menggunakan pakaian ketat. Gunakan pakaian agak longgar, terutama di daerah dada sehingga payudara tidak tertekan dan kering.
Hal ini juga berlaku pada pakaian dalam. Gunakan yang longgar agar tidak terjadi iritasi atau lecet pada daerah kewanitaan akibat lochea. Selain itu, pastikan pakaian yang digunakan bersih dan terbuat dari bahan nyaman sehingga tidak membuat gerah.
2. Kebersihan Tubuh dan Rambut
Kebersihan diri wanita pasca melahirkan harus dijaga dengan mandi dua kali sehari agar tetap bersih, segar, dan wangi. Kemudian juga harus merawat perineum dengan menggunakan antiseptik (PK).
Untuk membersihkan perineum pastikan melakukannya dari arah depan ke belakang agar tidak terjadi infeksi pada kulit maupun luka jahitan. Pentingnya personal hygiene untuk menjaga tubuh selalu bersih sehingga nyaman beristirahat.
Selain itu, juga penting memerhatikan kesehatan rambut. Sebab bagi wanita setelah melahirkan biasanya akan mengalami perubahan hormon sehingga menyebabkan rambut rontok.
Agar rambut tetap sehat pastikan menggunakan sampo dan conditioner yang cukup, lalu gunakan sisir lembut untuk menyisir rambut. Sebaiknya, tidak menggunakan pengering rambut selama masa nifas agar tidak menyebabkan kerontokan parah.

3. Kebersihan Kulit
Pentingnya personal hygiene pada ibu pasca persalinan juga harus diperhatikan oleh pasangan. Sebagai bentuk dukungan agar pemulihan berjalan lebih cepat.
Salah satu kebutuhan perawatan diri yang harus diperhatikan adalah kebersihan kulit. Ketika mandi gunakanlah sabun lembut sehingga mengurangi kemungkinan terjadi iritasi. Penggunaan body scrub dengan bahan kasar sebaiknya dihindari.
Setelah mandi keringkan kulit dengan handuk lembut, dan berikan body lotion atau body serum pada seluruh permukaan kulit. Gunakan body lotion berbahan alami dan mudah menyerap pada kulit, bisa gunakan beberapa kali sehari jika diperlukan.
Merawat kulit pada periode ini sangat penting, sebab setelah persalinan tubuh akan mengeluarkan cairan ekstra melalui air seni. Hal ini untuk menghilangkan pembengkakan pada wajah, kaki, betis, dan tangan.
Selain melalui air seni, cairan ekstra juga dikeluarkan melalui keringat. Jadi, wajar jika ibu lebih banyak berkeringan setelah persalinan sehingga lebih sering mandi. Malah disarankan agar lebih sering mandi dan menjaga agar kulit tetap kering.
4. Kebersihan Vulva dan Sekitarnya
Pentingnya personal hygiene bagi ibu pasca persalinan juga meliputi kebersihan vulva dan sekitarnya. Untuk menjaga kebersihan area ini, bisa lakukan:
– Membersihkan daerah kelamin dengan membersihkan daerah vulva terlebih dahulu. Caranya dengan membersihkan dari depan ke belakang, kemudian membersihkan daerah anus. Bersihkan vulva setiap kali mandi, buang air kecil atau besar.
– Ganti pembalut minimal 2 kali sehari atau setelah 6 jam digunakan. Dapat menggunakan pembalut kain yang bisa digunakan ulang. Pastikan kain tersebut dicuci dengan baik, dikeringkan di bawah sinar matahari, dan disetrika.
– Cucilah tangan menggunakan sabun dan air sebelum atau sesudah membersihkan daerah kelamin.
– Apabila ada luka episiotomi atau laserasi, maka hindari menyentuh luka. Cebok menggunakan air atau cuci menggunakan sabun.
Baca juga artikel: Asupan Makanan Pasca Melahirkan Penting untuk Diperhatikan
Personal Hygiene pada Ibu Nifas Pasca Operasi Bedah Cesar
Pentingnya personal hygiene berlaku untuk ibu pasa persalinan normal maupun operasi bedah cesar. Akan tetapi, bagi wanita yang melakukan operasi bedah cesar, perawatannya memang lebih intensif dibandingkan persalinan normal.
Sebab ada luka operasi yang harus diperhatikan agar tetap bersih, kering, tidak menyebabkan infeksi, dan cepat pulih. Untuk pasien pasca operasi cesar disarankan untuk melakukan tambahan perawatan:
– Setiap minggu kasa harus dibuka dan diganti dengan yang baru, bisa menggunakan bantuan Perawathomecare untuk membantu proses ganti kasa serta pembersihan luka.
– Bersihkan luka apabila ada darah yang keluar dan langsung ganti dengan kasa baru.
– Jaga agar luka tidak lembab.
– Kebersihan diri dan lingkungan perlu dijaga. Termasuk teratur mengganti sprei tempat tidur serta menggunakan alas tidur yang bersih.
– Gunakan bahan plastik atau pembalut kedap air untuk menutupi daerah luka. Gunakan di atas kasa, terutama ketika ingin mandi. Jadi, daerah luka tetap kering.
Pentingnya personal hygiene pada ibu pasca operasi bedah cesar harus diperhatikan dengan baik. Agar luka lebih cepat sembuh dan mengering juga tidak menyebabkan infeksi.
Anda bisa gunakan bantuan Perawathomecare untuk membantu membersihkan luka dan mengganti kasa setiap kali diperlukan. Atau menggunakan layanan perawat untuk membantu perawatan diri ibu nifas setiap harinya.
Menjaga personal hygiene bagi ibu pasca melahirkan, baik normal maupun operasi, merupakan hal penting. Bukan hanya harus diperhatikan oleh ibu itu sendiri, melainkan oleh pasangan dan keluarga terdekat.
Anda juga bisa menggunakan bantuan profesional untuk membantu perawatan diri pada ibu melahirkan agar membantu proses penyembuhan. Gunakan layanan Perawathomecare di nomor berikut +62 895-03800-997.
Layanan Perawathomecare bisa melakukan kunjungan ke rumah pasien untuk melakukan perawatan pada pasien. Dengan bantuan Perawathomecare pentingnya personal hygiene tidak akan terabaikan sehingga ibu bisa cepat pulih.
Referensi penulisan:
- Alodokter. “Perawatan Pascamelahirkan, Inilah yang Harus Diperhatikan oleh Bunda”, https://www.alodokter.com/pengetahuan-dasar-perawatan-pasca-melahirkan-untuk-ibu, diakses pada 04 Februari 2025.
- Halodoc. “Yang Perlu Diperhatikan Setelah Melahirkan Normal”, https://www.halodoc.com/artikel/yang-perlu-diperhatikan-setelah-melahirkan-normal?srsltid=AfmBOoqbvPoJjZSmSi27YY27LlwtV9Uo8Bw7INKcaaXzlOVPkQgVamp3, diakses pada 04 Februari 2025.
- Alodokter. “Bunda, Ini yang Terjadi pada Dirimu Seusai Melahirkan”, https://www.alodokter.com/apa-yang-terjadi-pada-dirimu-seusai-melahirkan, diakses pada 04 Februari 2025.
- Klikdokter. “Perawatan Setelah Melahirkan yang Harus Ibu Lakukan”, https://www.klikdokter.com/ibu-anak/kehamilan/perawatan-setelah-melahirkan-yang-harus-ibu-lakukan?srsltid=AfmBOopFDz82GfaI3K4hxSu5isV7dCnjXhqzhvdApbk6bs_KiDQmH2EB, diakses pada 04 Februari 2025.
- Hellosehat. “Panduan Perawatan Setelah Melahirkan agar Sehat Lahir dan Batin”, https://hellosehat.com/kehamilan/perawatan-ibu/panduan-perawatan-setelah-melahirkan/, diakses pada 04 Februari 2025.